Satu hari setelah gue menulis Gagal Maning, Lanjut Besok Gue bertekat untuk bertemu dan meminta nomor hp nya (lagi), supaya gue bisa kepo-in dia kapanpun dan dimanapun berada.
Ini adalah hal nekat yang kedua x gue lakukan untuk meminta nomor hp wanita itu, setelah dia menolak memberikan pada saat pertama x gue minta, wanita itu dia, wanita yang berkerudung yang selama ini gue harapkan dapat menemani perjalan hidup gue, yaitu Ziah namanya.
Seperti biasanya gue menjalankan usaha mendekatinya itu pada malam hari, tepatnya pada saat gue pulang kuliah, lagian jadwal dia jaga toko setau gue hanya malam hari, karena siang nya dia kuliah. Jadi sepulang kuliah gue istirahat sejenak diteras rumah, menatap bulan dan bintang yang menghiasi langit sambil mengumpulkan mental untuk meminta nomor hp nya (lagi).