Pesawat intai mini ini menyerupai dan berfungsi seperti burung dan serangga, dan pesawat itu menggunakan tegnologi mutakhir, yang nantinya alat itu akan memperkuat divisi intel.

1. Punduk unta sebagai simpanan makanan
Punuk unta, yang berupa gundukan lemak, menyediakan sari makanan bagi hewan ini secara berkala ketika ia mengalami kesulitan makanan dan kelaparan. Dengan sistem ini, unta dapat hidup hingga tiga pekan tanpa air. Selama masa ini, unta kehilangan 33% berat badannya. Dalam kondisi yang sama, seorang manusia akan kehilangan 8% berat badannya dan meninggal dalam waktu 36 jam, dan kehilangan seluruh air dari tubuhnya.

Kini tinggal seorang pilot dan pemuda backpacker yang tertinggal di pesawat.
Pilot segera berkata,”Hanya satu parasit tersisa, dan saya tidak mau mati sia-sia. Kamu harus melangkahi mayat saya dulu kalau mau parasit ini!” Pemuda itu tenang saja menjawab.”Kita tidak perlu berkelahi, karena saya juga punya parasit. Orang kaya tadi merebut tas backpacker saya!”
Pilot segera berkata,”Hanya satu parasit tersisa, dan saya tidak mau mati sia-sia. Kamu harus melangkahi mayat saya dulu kalau mau parasit ini!” Pemuda itu tenang saja menjawab.”Kita tidak perlu berkelahi, karena saya juga punya parasit. Orang kaya tadi merebut tas backpacker saya!”

Sejarah April Mop
Asal usul tentang April Mop sampai sekarang masih simpang siur. Beberapa negara di dunia punya versi April Mop sendiri-sendiri. Berikut diuraikan beberapa di antaranya:
April Mop di Perancis sudah dikenal sejak tahun 1582 pada masa pemerintahan Raja Charles IX. Masa itu, Paus Gregory XIII merubah penanggalan kalender yang semula 1 tahun hanya terdiri dari 10 bulan menjadi 12 bulan seperti penanggalan kalender Masehi sekarang. Dengan demikian perayaan Tahun Baru, yang semula dirayakan mulai tanggal 25 Maret yang berlangsung selama seminggu hingga puncaknya pada 1 April, dimajukan ke tanggal 1 Januari. Namun sejumlah masyarakat tidak menyetujui perubahan ini dan mereka terus melanjutkan perayaan “Tahun Barunya” pada tanggal 1 April. Perilaku mereka ini ditertawakan oleh sejumlah masyarakat lainnya yang meledek mereka dengan cara memberikan lelucon undangan palsu yang beralamat palsu pula.