Ketahuan = Memalukan

10:43 PM

Ini adalah postingan pertama gue di bulan suci Ramadhan. So, gue mengucapkan selamat berpuasa bagi yang melaksanakannya semoga amal ibadah kita diterima oleh Allah SWT.  Amiin

Dan Alhamdulillah di awal bulan suci ramadhan ini gue menerima gaji pertama di tempat kerja yang baru. iya, sekarang gue sudah bukan pengangguran lagi, gue sudah bosen nganggur sebulan di rumah aja sejak resign dari dealer, untunglah karena gue punya sedikit bakat pada aplikasi desain grafis, gue diterima kerja dipercetakan dibagian setting.

Gue yakin kalian-kalian semua pernah punya sesuatu yang di sembunyikan, entah itu benda, rahasia ataupun perasaan dan gue juga yakin pasti kalian itu pernah mengalami yang namanya ketahuan, entah itu ketahuan maling mangga, ketahuan tidak puasa ataupun ketahuan kalo hobinya suka ngupil pakai jempol kaki.

Dan bagaimanakah perasaan kalian pada saat ketahuan itu?, Gue yakin pasti diantara kalian itu ada yang merasa takut ataupun malu, dan menurut gue Ketahuan Itu adalah Hal Yang Memalukan.

Baru-baru kemarin gue mengalami hal yang memalukan dan itu sangat memalukan bagi gue, jadi begini ceritanya. 

Sepulang gue shalat tarawih, seperti biasanya gue melanjutkan membaca buku yang belum sempet hatam yaitu terjemahan buku "diary of wimpy kid" sambil mendengarkan musik. Namun baru gue baca beberapa halaman, hp gue berdering, menandakan ada sms masuk, pikir gue itu hanya sms promo dari operator, saat gue liat, ternyata itu sms dari wanita berkerudung yang gue suka, tumben-tumbenan wanita ini sms gue duluan, sms gue yang kemarin-kemarin za belum dibalas sama dia.

From: Ziah
" Sorry, tdi sore gw kga sngaja liat web lo, sdikit bca dongengan diblog lumayan ngelitik, tpi kya itu berlebihan deh. hee

Waduch, gue malu banget pas ngebaca sms itu, gue bingung mau ngebales apa, dengan dia ngebaca blog gue ini, pasti dia sudah cukup tau kalau gue ini memang suka sama dia. Iya, memang benar kalo gue ini suka sama dia, oh ach suka nya itu pakai "banget lagi". So, gue banyak menulis kisah perasaan gue itu ke dia di beberapa postingan di blog ini. Karena gue gk tau, kepada siapa lagi gue bercerita, karena gue sudah tidak punya sahabat ataupun teman lagi yang bisa diajak bercerita.

Sekarang gue sudah tidak lagi punya sahabat, jangankan sahabat, teman saja gue sepertinya tidak punya. Pada saat ini gue hanya mempunyai 2 teman, yaitu teman kuliah dan teman kerja. Teman kuliah itu juga ketemunya hanya pada saat di kampus, sama halnya dengan teman kerja, ketemunya hanya pada saat kerja. jikalau hari libur tiba, sudahlah, gue kehilangan ke 2 teman itu, gue hanya berdiam diri di rumah dengan penuh kejenuhan. Oleh karena itu, pada saat ini gue benci yang namanya hari libur.

Oleh karena itu gue mencari wanita yang bisa menemani gue dan mengisi hari libur bersama dan gue kepengen wanita itu adalah dia, wanita berkerudung itu.

Oke, balik lagi ke soal sms, setelah lama berfikir gue balas sms dia dengan menyatakan permintaan maaf ke dia.

Namun dia balas smsnya lagi, "Hahaha, jual nama gw kga bilang2, kalo gw tuntut gimana?"

Gue berfikir lagi dan membalas smsnya, gue menyatakan permintaan maaf yang ke 2 kalinya ke dia, dan meminta usul ke dia, "kalau namanya mau disamarkan, maunya jadi apa?"

Diapun membalas, "haha, kga, boongan koq, kga apa-apa pkai nama asli juga, lumayan buat hiburan gw."

Hahaiiii, lagian juga sebenarnya gue gak mau menyamarkan nama dia di setiap tulisan gue, karena sepertinya tidak ada nama samaran yang pantas dan bisa menggantikannya. Dan gue pun meminta maaf lagi yang ke 3 kalinya ke dia, dan gue menyadari diri bahwasanyan gue malu banget kalau dia sudah baca isi blog gue yang ada beberapa tulisan tentang gue ke dia.

Gue menunggu lama balasan dari dia, dan ternyata sepertinya dia tak lagi membalas, oleh karena itu gue kirim lagi di sms dengan sedikit perhatian.

Setelah lama gue pikir-pikir lagi sepertinya gaya smsan gue ini kga asyik sehingga dia memilih untuk menghentikannya. 

Keesokan harinya di tempat kerja, salah satu rekan kerja gue bertanya, "Dul, udah punya pacar belum loe?", dan gue pun menjawab "Belum", dan dia pun menjawab lagi, " Berarti di bagian setting yang masih jomblo cuma lo donk". Fyi, di bagian setting itu karyawannya ada 5 termasuk gue.

Setelah mendengar itu gue langsung kembali ke meja kerja gue dan berharap, semoga ditempat ini yang tau kalau gue ini jomblo cuma dia. Bisa malu banget dach kalau rekan-rekan kerja gue pada tau kalau gue ini jomblo, dan lebih parahnya jikalau dari belasan karyawan ditempat kerja gue itu yang jomblo hanya gue. Bisa sakit dach batin ini di bully setiap harinya. 

Memang nasib gue ini, betapa susahnya mendapatkan wanita idaman.

Semoga hanya gue yang memiliki nasib seperti ini. Tidak pada kalian semua.

Bersambung ...

Salam Blogger
@adulmabhal

6 comments

  1. Bro elo dah lama kagak nulis. Nulis lg ge bro

    ReplyDelete
  2. tetap berusaha jangan putus asa,,cayoo lah mas,,

    ReplyDelete
  3. udah ketahuan sekalian tembak ajah dul.. kentang.... diterima syukur ditolak nembak lagi sampe dia khilaf trus nerima lu.. gtu ajah koq repot wkwkwkwkwk

    Main Angka Dapat Duit yuukkk

    ReplyDelete